Monday, July 21, 2014

Asuransi Prudential Raih Penghargaan Silver Champion

Jakarta - BPJS Kesehatan meraih penghargaan Gold Champion pada Indonesia WOW Brand 2014 untuk kategori Health Insurance. Penyerahan penghargaan ini dilakukan dalam acara Indonesia WOW Brand 2014 Government & Public Services Industry yang diselenggarakan oleh MarkPlus Insight dan Majalah Marketeers, Rabu (25/6) malam di Hotel Luwansa, Jakarta.

Direktur Hukum Komunikasi dan Hubungan Antar Lembaga BPJS Kesehatan, Purnawarman Basundoro yang mewakili BPJS Kesehatan menerima penghargaan yang diserahkan oleh Kepala BPOM RI, Roy A. Sparringa dan Chairman & Founder MarkPlus, Inc., Hermawan Kartajaya, Rabu (25/6) malam di Jakarta.

Selain BPJS Kesehatan, untuk kategori ini diberikan kepada Asuransi Prudential untuk Silver Champion dan Bronze Champion untuk Asuransi Bumiputera.

Fachmi Idris, Direktur Utama BPJS Kesehatan, sangat berterimakasih atas penghargaan ini dan berterima kasih kepada masyarakat Indonesia atas kepercayaannya sehingga BPJS Kesehatan dipilih sebagai asuransi kesehatan yang memiliki kredibilitas tinggi.

“Penghargaan ini menjadi cambuk untuk bekerja lebih giat lagi. Penghargaan ini buah dari kerja keras, tidak ada rekayasa, dan tanpa diduga sebelumnya,” katanya.

MarkPlus Insight pada tahun 2014 ini, kembali melakukan survei untuk mengukur popularitas dari kebijakan Instansi Layanan Publik yang ada di Indonesia dengan mengacu pada 5 aspek utama, yaitu : awareness, appeal, ask, act dan advocate.

Survei dengan metode random sampling ini dilakukan pada April sampai dengan Mei 2014 terhadap 1174 responden dengan rentang usia 25 – 50 tahun yang tersebar di 10 kota besar, yaitu : Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Medan, Banjarmasin, Balikpapan, Makassar, Semarang, Denpasar dan Palembang.

“Untuk kategori ini kami melakukan survei ini dengan menggunakan metode phone survey dan random sampling terhadap 1174 esponden dari 10 kota besar di Indonesia. Responden merupakan masyarakat umum, bukan Pegawai Negeri/BUMN/TNI-POLRI dan mewakili masyarakat kelas ekonomi A hingga C” ujar Hermawan.

Penghargaan Indonesia WOW Brand 2014 kategori Public Services ini diberikan kepada instansi-instansi publik yang memiliki kredibilitas tinggi yang dinilai dari aspek-aspek seperti awareness yang baik di masyarakat, kebijakan instansi yang paling disukai publik, dan tingkat kepercayaan dan rekomendasi publik terhadap instansi tersebut.

MarkPlus menggunakan metode penghitungan Purchase Action Ratio (PAR) dan Brand Advocacy Ratio.

Sumber: http://m.detik.com/news/read/2014/07/15/150210/2637724/727/bpjs-kesehatan-raih-penghargaan-gold-champion-of-indonesia-wow-brand-2014-dari-markplus

Pin It!

Sunday, July 20, 2014

Teknik Tai Chi dan Penjualan

Tai Chi Chuan (Taijiquan) is an ancient Chinese "internal" or "soft" martial art often practiced for its health-giving and spiritual benefits; it is non-competitive, gentle, and generally slow-paced. [1] Contrary to the Western concept of "no pain, no gain" one hour of tai chi actually burns more calories than surfing and nearly as many as downhill skiing, so it's definitely a veritable workout. [2] But that's just one of the many benefits! By increasing strength, flexibility, body awareness and mental concentration, tai chi can improve your health, too.

Sumber: Wikihow

Yang paling berbeda dalam jurus - jurus yang ada pada seni beladiri asal Tiongkok ini dibandingkan seni beladiri lainnya adalah:
1. Gerak yang pelan dan tenang, serta
2. Penggunaan tenaga lawan untuk menyerang balik lawan.

Artikel kali ini bukan tentang bagaimana jurus - jurus itu dimainkan tapi bagaimana menggunakan teknik dan filosofi Tai Chi dalam hubungannya menjual suatu produk dan jasa.

Seperti yang umum dan lazim digunakan dalam menjual adalah aktif, penjual akan banyak melakukan serangan - serangan yang sifatnya represif kepada prospek. Tidak ada yang salah dengan teknik itu, tapi terkadang dalam menghadapi prospek yang beragam sifat dan latarbelakangnya kita tidak melulu harus represif, bisa - bisa prospek malah akan kabur, defensif atau malah antipati dengan pendekatan yang sedang kita lakukan.

Belajar dari para penjual - penjual yang sukses mereka malah sering "closing" hanya dengan mendengarkan keinginan dan harapan serta kebutuhan si prospek.

Kita menggunakan jurus Tai Chi ketika sedang mendengarkan mereka dan dengan bersamaan kita menangkap kebutuhannya atau titik lemah dari keberatan prospek terhadap produk atau jasa yang kita akan tawarkan dan diikuti dengan solusi dari poin - poin yang telah prospek sampaikan.

Contohnya pada saat prospek menyatakan keberatannya terhadap proses klaim asuransi yang sepengetahuan mereka sulit dan sering tidak ada realisasinya. Setelah informasi keberatan yang mereka terima kita bisa langsung menjawab pertanyaan tersebut dengan tepat menggunakan data - data aktual dan informasi - informasi seputar penolakan klaim yang prospek sampaikan.

Dengan cara seperti itu besar kemungkinan prospek merasa mendapat suatu informasi baru yang sebelumnya tidak mereka ketahui secara detail. Prospek akan bungkam atau bisa menggunakan alasan lainnya yang mereka ketahui dalam melakukan penolakan. Kita sebagai tenaga penjual tinggal mengulangi jurus - jurus Tai Chi yang sama terhadap semua penolakan atau keberatan atau informasi yang salah dan mengakhirinya dengan suatu serangan balik berupa solusi yang dapat menjawab langsung ke inti permasalahan.

Alhasil jika teknik Tai Chi yang kita lakukan selalu telak, bisa jadi prospek akan langsung Totally Knock-out.

Selamat mencoba dan semoga bermanfaat bagi kita semua.

Pin It!

Thursday, July 3, 2014

Maju Itu Tidak Bisa Sendirian

Bro & Sis, tentunya pernah dengar filosofi "2 kepala lebih baik dari 1" kan? Ini bukan kampanye terselubung pilpres dan tidak ada hubungannya sama sekali, kecuali dipaksakan begitu :)

Beberapa orang berpendapat  bekerja dengan lebih dari satu orang itu ajak membawa kita kepada fresh market.  Bukti filosofi ini bisa ditunjukkan dengan pesatnya perkembangan bisnis waralaba (franchise) atau bisnis lain yang berhubungan dengan teknik pemasaran melalui jaringan. Bahkan pada sistem perdagan tradisional atau konvensional, omzet penjualan bisa meningkat jika pedagang tradisional itu membuka cabang - cabang atau outlet - outlet baru.

Kalau saya pribadi berpendapat bahwa masing - masing orang punya jatah rejekinya sendiri - sendiri, sehingga dengan bekerja sama dengan banyak orang yang memiliki visi dan tujuan yang sama akan mampu mengumpulkan rejeki - rejeki tersebut menjadi satu dalam lingkup bisnis kita. Contoh populer misalnya dalam sehari kita dapat menjual makanan dalam 8 jam bekerja sebanyak 30 porsi, sekuat tenaga kita menjual dengan segala kemampuan kita yang terbatas seperti tenaga dan waktu mungkin hasilnya bisa mendongkrak penjualan kita sedikit lebih tinggi dari 30 porsi. Tapi jika kita berjualan dalam jaringan kita misalnya sebanyak 3 orang dengan waktu yang sama maka nilai pengali omzet kita semakin lebih banyak dan peningkatannya bisa sangat signifikan. Misalnya dari 3 orang mitra kita mampu menjual rata - rata 10 porsi dalam sehari maka omzet kita akan bertambah 100% atau dua kali lipat dari omzet prubadi kita dengan investasi waktu dan tenaga yang sama. Kalau ketiga mitra kita tersebut masing - masing mengajak 3 orang temannya untuk menjual makanan yang sama, maka omzet kita berlipat ^3 dari omzet pribadi kita.

Dari analisa sederhana ini dapat disimpulkan bahwa untuk maju kita harus rame - rame dan tidak bisa sendirian. Mari ajak kerabat dan rekan kita untuk maju bersama - sama.

Semoga bermanfaat bagi kita semua

Pin It!

Tuesday, April 22, 2014

Kenapa Jadi Agen Asuransi?

Cari sampingan yuk jadi agen asuransi! Kenapa sih walaupun sudah bekerja atau sedang kuliah perlu punya sampingan?

  1. Hidup adalah pilihan, mau pilih hidup enak, hidup susah, hidup pas – pasan, hidup yang berkembang dan maju atau hidup stagnan. Jika ditanya, manakah yang Anda akan pilih, melakukan suatu usaha/pekerjaan penting disaat tidak mendesak atau melakukan suatu usaha/pekerjaan penting disaat mendesak? Pernah mendapati situasi dimana kita melakukan sesuatu yang penting pada saat yang mendesak? Saya pernah, pada saat itu saya sudah tidak bekerja, uang tabungan terus menipis dan kebutuhan hidup terus berjalan dan bertambah naik, dalam kondisi seperti itu lebih sulit bagi kebanyakan dari manusia untuk bertindak menggunakan akal sehat, pada saat seperti itu akan lebih sulit untuk memulai wirausaha sehubungan dengan ketersediaan modal dan bersikap positif, oleh karenanya jika saat ini Anda sedang dalam kelapangan perlu juga mempersiapkan juga alternatif lainnya untuk menghadapi masa - masa sulit nantinya.
  2. Entrepreneurship. Pengalaman adalah guru yang terbaik, ilmu tidak hanya bisa didapat dari bangku akademik tapi bisa didapat kapan saja dan dimana saja terlebih di era informasi dan komunikasi global seperti era internet saat ini, ilmu dan informasi sangat cepat didapat. Namun yang lebih utama adalah penerapan ilmu yang kita miliki. Menjadi entrepreneur adalah salah satunya. Beberapa survey mencatat bahwa negara – negara maju memiliki entrepreneur diatas 5%, dimana diatas angka syarat suatu negara yang perekonomiannya sudah maju sebesar 2%. Indonesia baru memiliki jumlah entrepreneur sebesar 1,6% dari 240 juta penduduk. Di Singapura tercatat sebesar 7,2% dan Jepang 10% dari total penduduknya. Saat ini komposisi profesi yang terdapat di Indonesia terdiri dari Buruh/Karyawan sebesar 87%, PNS dan TNI sebanyak 3,8%, Entrepreneur sebanyak 8% dan lain – lain sebanyak 1,2%. Menjadi agen asuransi adalah salah satu profesi pilihan yang sebagian besar cenderung kepada entrepreneurship. Para agen secara tidak langsung dapat memiliki bisnis mereka sendiri dengan cara bermitra  kepada perusahaan asuransi dan bertanggungjawab secara pribadi terhadap kesuksesan bisnis mereka sendiri.
  3. Menyalurkan minat dan jiwa sosial dengan membantu memberikan solusi keuangan kepada perorangan, keluarga atau suatu instansi. Menjadi agen asuransi tidak hanya melulu tentang uang komisi, bonus produksi, bonus jalan – jalan tapi juga secara tidak langsung membangu klien bahkan prospek yang belum menjadi klien dalam memilih solusi keuangan yang sesuai dengan kebutuhan mereka, bahkan tidak hanya solusi keuangan saja tapi juga membantu klien dalam urusan kesehatan mereka, memberikan solusi proteksi jiwa, manfaat rawat inap, proteksi sakit kritis, proteksi kecelakaan dan beberapa manfaat kesehatan lainnya. Dalam sistem asuransi syariah pun, klien sudah dipungut sebagian hartanya untuk donasi dengan dikenakannya iuran tabbaru’, yang saat ini digunakan sebagai jaminan jika perusahaan asuransi tidak mengalami surplus atau sebaliknya digunakan sebagai nilai tambah dengan adanya surplus sharing.
  4. Financial Freedom. Pengertian ini banyak sekali diartikan secara berbeda – beda. Pada hakekatnya financial freedom mengacu pada keadaan dimana seseorang dianggap telah terbebas dari masalah financial, merekapun disebut sebagai wealthy person. Masalah keuangan akan tetap ada karena itu termasuk dalam komponen kehidupan yang disebut resiko, namun bagi seorang wealthy person, masalah itu dapat diatasi tanpa menimbulkan suatu masalah lain pada saat itu dan masa yang akan datang. Mudahnya menyelesaikan masalah tanpa masalah. Sistem network marketing yang diterapkan dalam pengembangan bisnis asuransi ternyata mendukung seseorang dan banyak orang yang sukses dalam bisnis ini menjadi seorang wealthy person, bahkan sebagian besar dari mereka dapat mewariskan bisnis mereka tersebut kepada ahli waris dan keturunannya.
  5. Self-motivator. Sepanjang pengalaman dan pengetahuan saya, banyak motivator – motivator yang memiliki latarbelakang dan profesi sebagai agen asuransi. Kenapa? Karena agen – agen yang sukses dengan melalui jalan yang lurus memiliki kepribadian yang baik seperti disiplin, semangat/etos kerja yang baik, penjualan, service excellence, team building, penerapan manajemen waktu yang efektif dan konsisten, mampu mengembangkan pribadinya menjadi pribadi uang multitalenta. Siapa saja contohnya Merry Riana, Wira Arjuna dan masih banyak lagi. Namun dari sekian banyak motivator, hanya ada satu motivator terbaik di dunia yaitu diri sendiri. Inilah yang dipupuk oleh para agen asuransi dalam kebutuhan pengembangan bisnis dan pribadinya.

Ingin segera memiliki side job dan pengembangan pribadi terutama di dunia financial, marketing dan sales, daftar disini: http://goo.gl/g1132s


Pin It!

Friday, April 11, 2014

Anjuran Islam Dalam Mempersiapkan Warisan

Apakah kita telah mempersiapkan segala sesuatunya dalam menghadapi kematian? Ada pepatah yang menyatakan bahwa "Orang yang paling pintar adalah orang yang mempersiapkan dirinya menghadapi kematian".

Dan berikut kutipan ayat suci Al Quran yang menyarankan kepada kita sebagai manusia dalam mempersiapkan warisan bagi keluarga yang akan ditinggalkannya.

Sapi Betina (Al-Baqarah):240 - Dan orang-orang yang akan meninggal dunia di antara kamu dan meninggalkan isteri, hendaklah berwasiat untuk isteri-isterinya, (yaitu) diberi nafkah hingga setahun lamanya dan tidak disuruh pindah (dari rumahnya). Akan tetapi jika mereka pindah (sendiri), maka tidak ada dosa bagimu (wali atau waris dari yang meninggal) membiarkan mereka berbuat yang ma'ruf terhadap diri mereka. Dan Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.

Banyak cara untuk mempersiapkannya seperti bekerja untuk mendapatkan penghasilan, menabung, membeli aset atau berinvestasi.

Semoga kita telah tergerak hatinya dan menyegerakan sesuatu yang terbaik bagi keluarga yang kita sayangi.

Pin It!

Saturday, April 5, 2014

Famous Failures

Video yang sangat memberikan inspirasi. Video ini membuktikan bahwa siapa saja bisa menjadi seorang yang sukses dan berprestasi, jangan takut salah dan jangan cepat menyerah. Selamat menonton.



Pin It!

Wednesday, March 19, 2014

Kenapa Kita Butuh Agen Asuransi?

Satu kalimat yang bisa menjawab pertanyaan "Kenapa Kita Butuh Agen Asuransi?" Adalah agen asuransi yang baik dan profesional akan membantu memilihkan produk - produk asuransi yang paling dekat dengan kebutuhan klien dan menjadi seorang perencana keuangan yang mengerti apa yang dengan susah payah klien kumpulkan menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat dan menguntungkan.

Seperti Anda berada di pasar swalayan dan Anda sedang bingung memilih produk yang terbaik dari sekian banyak pilihan produk yang sama atau Anda baru pertama kali datang ke pasar swalayan dan Anda tidak tahu dimana letak produk yang sedang Anda cari sedangkan Anda sedang terburu - buru, maka Anda akan dibantu oleh Sales Promotion Girl yang akan memilihkan atau menunjukkan lokasi produk yang Anda cari.

Agen asuransi tidak hanya menawarkan produk asuransi kepada prospek tapi juga memberikan solusi keuangan kepadanya, pelayanan purna jual seperti klaim, pengkinian data klien, review polis dan masih banyak lagi. Manfaat ini akan klien dapatkan dari seorang agen asuransi.

Oleh karena itu, bagi Anda yang tahu benar bagaimana menghargai apa - apa yang sudah dengan susah payah Anda upayakan  Anda bisa tanya Agen Asuransi dan sekaligus seorang Perencana Keuanga.

Selamat berinvestasi

Pin It!

Tuesday, October 22, 2013

Mizz&Mazz Asuransi Indonesia 2013

Bagi mahasiswi atau mahasiswa seluruh Indonesia dalam rangka "Insurance day 2013"

Pin It!

Wednesday, September 25, 2013

Perbandingan Manfaat Asuransi dengan Deposito

Dari pengalaman saya menawarkan asuransi terkait investasi (unitlink), masih banyak masyarakat (investor) yang memilih menyimpan uang di deposito. Memang tidak ada salahnya investor menentukan pilihannya untuk menyimpan uangnya di deposito, namun dalam kesempatan ini saya berniat menyampaikan ilustrasi perbandingan keuntungan antara menyimpan uang di deposito dan unitlink. Tentu lebih baik dan sudah sewajarnya seorang investor mengetahui pilihan yang lebih baik dari apa yang mereka ketahui selama ini, namun pada akhirnya, keputusan terakhir saya kembalikan kepada para investor itu sendiri.

Unitlink Memiliki Manfaat Pengembalian Nilai Tunai Yang Lebih Baik


Nilai tunai deposito 12 juta selama 10 tahun

Nilai Tunai Unitlink 12 juta selama 10 tahun

Dari 2 ilustrasi diatas saya membandingkan seorang investor yang menyimpan uang sebesar 12 juta rupiah selama 10 tahun pada deposito dan unitlink. 

DEPOSITO
Nilai tunai yang terbentuk di deposito sebesar Rp. 21 juta rupiah yang nanti pada saat penutupan akan dikenakan potongan biaya administrasi dan pajak.

UNITLINK
Nilai tunai yang terbentuk di unitlink sebesar 42 juta rupiah (perkiraan tertinggi) atau 26 juta rupiah (perkiraan sedang), yang nanti pada saat penutupan tidak akan dikenakan potongan pajak dan biaya administrasi sudah dipotong ditahun pertama saja sebesar 5%.

Dari keuntungan nilai tunai ini dapat disimpulkan bahwa investasi di unitlink lebih menguntungkan ketimbang deposito. Skor sementara Unitlink vs Deposito = 1:0.

Investasi Melalui Unitlink Bebas Pajak, Sedangkan Deposito Tidak

DEPOSITO
Investasi pajak untuk tabungan dan deposito sebesar 20%. Berarti jika nilai tunai deposito selama sepuluh tahun sebesar 21 juta rupiah maka, mereka harus bayar pajak sebesar 4,2 juta rupiah, jadi uang yang dibawa pulang tinggal 16,8 juta rupiah.

UNITLINK
Berdasarkan Undang - Undang, hasil investasi unitlink tidak akan dikenakan pajak penghasilan jika telah mencapai usia 3 tahun keatas. Jadi jika nilai tunai yang terbentuk selama 10 tahun sebesar 43 juta rupiah, maka uang sebesar itulah yang dibawa pulang.

Dasar hukum: Undang - undang No. 10 Tahun 1994, tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1983. Tentang Pajak Penghasilan Sebagaimana Telah Diubah Dengan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1991, pasal 4, ayat 3 butir e dan g yang masing - masing berbunyi Yang tidak termasuk sebagai Obyek Pajak adalah: 
e. pembayaran dari perusahaan asuransi kepada orang pribadi sehubungan dengan asuransi kesehatan, asuransi kecelakaan, asuransi jiwa, asuransi dwiguna, dan asuransi bea siswa; 

g. iuran yang diterima atau diperoleh dana pensiun yang pendiriannya telah disahkan Menteri Keuangan, baik yang dibayar oleh pemberi kerja maupun pegawai, dan penghasilan dari modal yang ditanamkan dalam bidang-bidang tertentu yang ditetapkan oleh Menteri Keuangan. 

Yang diperbaharui di Undang - undang No. 36 Tahun 2008 tentang Perubahan Keempat Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1983 Tentang Pajak Penghasilan, pasal 3 ayat 3 butir e dan g. Kebijakan ini diambil oleh pemerintah Indonesia untuk mendukung iklim investasi khususnya asuransi.

UU 10 Tahun 1994 bisa di Download disini

Skor sementara Unitlink vs Deposito = 2:0

Unitlink Memiliki Manfaat Tambahan

Selain investasi, sesuai dengan namanya unitlink memiliki manfaat tambahan yaitu adanya pertanggungan kematian atau asuransi jiwa yang nilainya mencapai 125% dari nilai awal investasi, Jadi kalau menyimpan uang di unitlink sebesar 12 juta rupiah maka besarnya proteksi kematian sejumlah 15 juta rupiah atau seandainya 100 juta rupiah, maka besarnya proteksi sejumlah 125 juta rupiah. Skor akhir Unitlink vs Deposito = 3:0




Semoga informasi ini dapat memberikan penjelasan bagi para investor atau calon investor dalam memilih tempat investasi yang lebih menguntungkan.

Selamat berinvestasi!
Pin It!

Saturday, July 13, 2013

Jual Sisir ke Biksu

Jika perusahaan dimana anda bekerja, adalah sebuah perusahaan pembuat SISIR, memberi tugas untuk menjual sisir pada para biksu di wihara (yang semua kepalanya gundul) -- Bisakah anda melakukannya? Apa jawaban anda ?

  1. Tidak mungkin, itu mustahil.
  2. Gile.
  3. Aku akan sekali mencoba untuk melaksanakan instruksi bos saya.
  4. Baiklah, saya akan coba.
  5. Ya, saya pikir bisa menjualnya (5 buah, 10 buah, 50 buah atau lebih, sebutkanlah jumlahnya).
85% kesuskesan itu adalah karena SIKAP dan 15% adalah karena kemampuan.
SIKAP itu lebih penting dari kepandaian, keahlian khusus dan keberuntungan.

Pilih satu jawaban dan baca tulisan di bawah untuk meilhat apakah anda termasuk orang yang berjiwa sukses atau tidak.

Cerita : MENJUAL SISIR PADA BIKSU 


Ada sebuah perusahaan "pembuat sisir" yang ingin mengembangkan bisnisnya, sehingga management ingin merekrut seorang sales manager yang baru. 

Perusahaan itu memasang IKLAN pada surat kabar. Tiap hari banyak orang yang datang mengikuti wawancara yang diadakan ... jika ditotal jumlahnya hampir seratus orang hanya dalam beberapa hari. 

Kini, perusahaan itu menghadapi masalah untuk menemukan calon yang tepat di posisi tersebut. Sehingga si pewawancara membuat sebuah tugas yang sangat sulit untuk setiap orang yang akan mengikuti wawancara terakhir. 

Tugasnya adalah : Menjual sisir pada para biksu di wihara. 
Hanya ada 3 calon yang bertahan untuk mencoba tantangan di wawancara terakhir ini. (Mr. A, Mr. B, Mr. C) 

Pimpinan pewawancara memberi tugas : 
"Sekarang saya ingin anda bertiga menjual sisir dari kayu ini kepada para biksu di wihara. Anda semua hanya diberi waktu 10 hari dan harus kembali untuk memberikan laporan setelah itu." 


Setelah 10 hari, mereka memberikan laporan. 

Pimpinan pewawancara bertanya pada Mr. A : 
"Berapa banyak yang sudah anda jual?" 
Mr. A menjawab: "Hanya SATU." 
Si pewawancara bertanya lagi : "Bagaimana caranya anda menjual?" 
Mr. A menjawab: 
" Para biksu di wihara itu marah-marah saat saya menunjukkan sisir pada mereka. Tapi saat saya berjalan menuruni bukit, saya berjumpa dengan seorang biksu muda - dan dia membeli sisir itu untuk menggaruk kepalanya yang ketombean."

Pimpinan pewawancara bertanya pada Mr. B : 
"Berapa banyak yang sudah anda jual?" 
Mr. B menjawab : "SEPULUH buah." 
"Saya pergi ke sebuah wihara dan memperhatikan banyak peziarah yang rambutnya acak-acakan karena angin kencang yang bertiup di luar wihara. Biksu di dalam wihara itu mendengar saran saya dan membeli 10 sisir untuk para peziarah agar mereka menunjukkan rasa hormat pada patung sang Buddha." 

Kemudian, Pimpinan pewawancara bertanya pada Mr. C : 
"Bagaimana dengan anda?" 
Mr. C menjawab: "SERIBU buah!" 
Si pewawancara dan dua orang pelamar yang lain terheran-heran. 
Si pewawancara bertanya : "Bagaimana anda bisa melakukan hal itu?" 
Mr. C menjawab: 
"Saya pergi ke sebuah wihara terkenal. Setelah melakukan pengamatan beberapa hari, saya menemukan bahwa banyak turis yang datang berkunjung ke sana . Kemudian saya berkata pada biksu pimpinan wihara, 'Sifu, saya melihat banyak peziarah yang datang ke sini. Jika sifu bisa memberi mereka sebuah cindera mata, maka itu akan lebih menggembirakan hati mereka.' Saya bilang padanya bahwa saya punya banyak sisir dan memintanya untuk membubuhkan tanda tangan pada setiap sisir sebagai sebuah hadiah bagi para peziarah di wihara itu. Biksu pimpinan wihara itu sangat senang dan langsung memesan 1,000 buah sisir!"

MORAL DARI CERITA 

Universitas Harvard telah melakukan riset, dengan hasil : 

Dengan kata lain, pengetahuan profesional hanya menyumbang 15% dari sebuah kesuksesan seseorang dan 85% adalah pemberdayaan diri, hubungan sosial dan adaptasi. Kesuksesan dan kegagalan bergantung pada bagaimana sikap kita menghadapi masalah. 

Dalai Lama biasa berkata : "Jika anda hanya punya sebuah pelayaran yang lancar dalam hidup, maka anda akan lemah. Lingkungan yang keras membantu untuk membentuk pribadi anda, sehingga anda memiliki nyali untuk menyelesaikan semua masalah." 

"Anda mungkin bertanya mengapa kita selalu berpegah teguh pada harapan. Ini karena harapan adalah : hal yang membuat kita bisa terus melangkah dengan mantap, berdiri teguh - dimana pengharapan hanyalah sebuah awal. Sedangkan segala sesuatu yang tidak diharapkan .... adalah hal yang akan mengubah hidup kita." Meredith Grey, Grey's Anatomy - Season 3 

Ingatlah, saat keadaan ekonomi baik, banyak orang jatuh bangkrut. Tapi saat keadaan ekonomi buruk, banyak jutawan baru baru yang bermunculan. Jadi, dengan sepenuh hati terapkanlah SIKAP kerja yang benar 85%. Semoga sukses !"

Pin It!